Kuliahku : Harga Transfer
Hallo everyone...!!!
Welcome to
my blog’s again. Ciyeee gue pakai bahasa
inggris coy buat openingnya, keren ga tuh? (itukan bahasa umum za???). hmmm gue
mau nulis tentang Materi Kuliah gue (Akuntansi Perbankan with Pak Sunarto).
Yapzzz gue lagi males bangetzz sekarang ke kampus bawa binder atau buku, berat
bro. Eittss jangan bilang gue males ya,
loe ga tau gimana Survivalnya gue kalau pulang dari kampus. Gue mesti jalan
kaki kebayangkan kalau bawa beban yang berat (Udah melebihi BOLANG gue!). Udah
akhh kok malah ngelantur, jadi supaya catetan gue ga ilang jadi gue arsipin aja
diblog gue ini. (kerenkan ide gue?? Wajib loe tiru tuh!). nih ilmu untuk hari
ini :
AKUNTANSI PENUH
Akuntansi
Penuh adalah seluruh aktiva, pendapatan yang diperoleh dan seluruh sumber yang
dikorbankan suatu objek informasi.
Pengertian Harga Transfer
Adalah nilai Produk atau jasa dipertukarkan antar pusat pertanggungjawaban
di dalam perusahaan.
Tiga Masalah Harga
Transfer
1.
Diferensiasi => Perbedaan antar produk baik jenis, ukuran dan lain sebagainya
2. Diversifikasi
3.
Integrasi => Standar yang berbeda
Perbedaan Desentralisasi dan Sentralisasi
Desentralisasi adalah wewenang
pengambilan keputusan didelegasikan ke tangan manajamen menengah dan bawah.
Sentarlisasi adalah wewenang pengambilan keputusan terpusat pada manajemen
puncak atau manajemen atas.
Konsep Harga Transfer
Karakteristik
Harga Transfer
a.
Masalah
harga timbul jika divisi yang terkait diukur kinerjanya atas dasar laba
b.
Harga
transfer selalu mengandung unsur laba didalamnya
c.
Harga
transfer merupakan alat untuk mempertegas verfikasi dan sekaligus
mengintegrasikan divisi yang dibentuk.
Metode Penentuan Harga Transfer
1. Penentuan harga transfer atas dasar biaya
2. Metode perbandingan harga antar pihak yang independen
(CUP)
3. Metode penjualan kembali (RPM)
4. Metode biaya plus (CPM)
5. Metode pembagian laba (PSM)
6. Metode laba bersih transaksional (TNMM).
Masalah yang Dirundingkan dalam Penentuan Harga Transfer
a. Dasar penentuan harga pokok
b. (Sorry untuk yang ini lupa gue catet soalnya temen gue
tiba-tiba ngajak ngobrol gitu, biasa anak cewek ga bisa denger ada gosip baru
hehehe. Sekali lagi sorry ya!!)
Dua Faktor yang harus Dipertimbangkan dalam Penentuan
Laba dalam Harga Transfer.
a. Jenis aktiva yang diperhitungkan sebagai dasar.
b. Cara penilaian aktiva yang digunakan sebagai dasar.
Cara memecahkan Masalah yang akan dihadapi oleh Captive
Supllier
1. Memperlakukan divisi penjual sebagai pusat biaya
2. Memilih satu dari tiga alternative harga transfer : Beban
tetap bulanan, Pembagian laba dan Dua macam harga.
Oke itu tadi catatan gue buat mata kuliah Akuntansi
Perbankan. Gue ga tau ini bermanfaat buat kalian atau ga? Gue juga ga tau loe
ngerti atau ga sama apa yang gue tulis disini? Karena gue sendiri ga terlalu
ngerti juga sih (hehehe, keasyikan gosip dikelas jadi lupa dengerin bapaknya).
Tapi setidaknya dengan adanya catatan ini gue kan masih bisa cari hal-hal yang
lebih detail dari materi ini. Buka mbah google atau ngintip ke blog tetangga
sebelah hahaha..
Yah... cukup sekian dari Diana Azalia. Seperti biasa gue
selalu sok bijak diakhir tulisan gue dan kali ini pesan buat gue dan loe semua
adalah “catatan itu kayak masa lalu, setelah kita lewati maka itu akan segera menjadi kenangan. Ntah itu baik atau buruk tergantung bagaimana
kita melewatinya. Tapi intinya adalah bagaimana kita membungkus kenangan itu
hingga suatu saat jika kita mengenangnya maka akan ada banyak emosi yang
terlihat.” And finally, thank you so much for visit my blog’s. I
believe this write isnot perpect, but I hope you can take something from my
blog. See you guy’s (bahasa Inggris gue ancur soalnya baru belajar. Maaf!!).
Komentar